Pentingnya Permainan dalam Perkembangan Anak – Jika Anda membawa game papan pada Jumat malam yang dingin atau selama liburan panjang, ketahuilah bahwa anak-anak Anda akan mendapatkan banyak manfaat dari waktu yang hangat bersama ini.
Permainan papan dapat meningkatkan pikiran dan perkembangan bahasa anak-anak selain mengajarkan mereka kerja sama tim, kesabaran, dan cara menang dan kalah dengan baik.
Seperti yang dikatakan, “Sportivitas diajarkan, bahkan sebelum olahraga.” Akan lebih baik jika permainan tersebut bersifat spiritual dan mengajarkan anak-anak tentang agama dan mitologi.
Pembelajaran berbasis permainan penting dalam kehidupan anak-anak karena memungkinkan mereka untuk bekerja sama, berkomunikasi, terlibat, dan bekerja dalam kelompok satu sama lain.
Permainan strategi meningkatkan fungsi otak, memotivasi anak-anak untuk mempelajari hal-hal baru, meningkatkan keterampilan mereka, dan menumbuhkan hubungan emosional dengan materi pelajaran.
Kemampuan untuk menerima umpan balik cepat setelah bermain permainan memberikan informasi berharga tentang cara meningkatkan kinerja seseorang dengan cara yang baik.
Dengan merangkul konsep permainan, pembelajaran edukatif mengambil dimensi baru. Dengan kemajuan teknologi modern, banyak aplikasi telah muncul untuk membantu penyebaran pengetahuan.
Pentingnya Permainan dalam Perkembangan Anak
Lingkungan belajar saat ini, yang menggabungkan game digital dan ilmu terapan, telah membantu pengajaran para pendidik dan pembelajaran siswa.
Keuntungan paling signifikan dari game anak-anak:
1. Meningkatkan daya ingat
Mainan edukatif terutama dirancang untuk meningkatkan daya ingat. Mainan ini menguji daya ingat anak-anak dengan mengharuskan mereka mengingat informasi untuk menyelesaikan game, menghafal urutan kunci, atau mengikuti rangkaian narasi.
2. Meningkatkan pembelajaran
Kita hidup di dunia yang maju secara teknologi, dan bahkan anak-anak pun terpapar teknologi sejak usia dini.
Anak-anak belajar cara menggunakan komputer dan mengaksesnya dari mana saja dengan bermain gim di internet.
Ada juga sejumlah karakter kartun terkenal yang muncul dalam gim pembelajaran untuk mengajarkan sajak anak-anak, huruf, angka, dan topik lainnya, serta mengajarkan anak-anak cara menavigasi dan menggunakan papan ketik dan tetikus secara efektif.
Selain teknologi, gim juga dapat menjadi cara untuk mempelajari mata pelajaran lain seperti sejarah. Ada gim yang mendekatkan mereka dengan sejarah, budaya, nilai-nilai agama, dan mitologi mereka.
3. Permainan juga merangsang pikiran anak-anak
Permainan papan adalah teknik sederhana bagi anak-anak yang lebih besar dan remaja untuk meningkatkan perkembangan otak yang sehat.
Game strategi bermanfaat dalam membantu perkembangan lobus frontal otak. Keterampilan fungsi eksekutif, seperti perencanaan, pengorganisasian, dan pengambilan keputusan yang baik, dikendalikan oleh lobus frontal tersebut.
4. Permainan meningkatkan kemampuan verbal mereka
Permainan papan dapat menjadi cara tersembunyi bagi anak-anak usia sekolah untuk melatih keterampilan yang sulit mereka kuasai.
Apakah Anda memiliki pembaca yang skeptis? Mereka dapat meningkatkan keterampilan kosakata dan ejaan.
Sementara itu, game yang mengharuskan pemain mengingat beberapa informasi sekaligus (seperti siapa melakukan apa dan di mana) dapat bermanfaat bagi anak muda yang mengalami kesulitan memahami bacaan sekaligus menghibur.
5. Meningkatkan konsentrasi anak Anda
Agar memperoleh manfaatnya, setiap orang harus berkomitmen untuk menyelesaikan game. Di dunia yang penuh dengan gangguan digital, menyelesaikan game papan tanpa gangguan akan membantu memperpanjang rentang perhatian anak-anak yang semakin berkurang.
6. Meningkatkan Pemikiran Strategis
Banyak game edukatif untuk anak-anak yang diberi waktu dan skor dengan cara ini, memaksa anak-anak untuk berpikir secara strategis dan menggunakan logika yang tepat agar dapat maju dalam permainan dan mencapai tingkat pencapaian yang lebih tinggi.
Permainan edukatif anak-anak meningkatkan kemampuan mereka untuk berpikir di luar kotak, mengevaluasi dengan cepat, dan menangani skenario apa pun sendiri.
7. Koordinasi tangan dan mata
Banyak game yang mengharuskan anak-anak bermain dengan gamepad atau keyboard dan mouse sambil juga memperhatikan layar.
Ini membantu dalam pengembangan koordinasi tangan-mata, kontrol permainan, dan konsentrasi dalam menyelesaikan pekerjaan tertentu secara bersamaan.
Game edukatif sangat penting untuk mencapai tujuan dan sasaran pembelajaran baru secara interaktif.
Memungkinkan penggabungan pembelajaran berbasis permainan untuk meningkatkan pendidikan anak-anak dan kualitas keterampilan. (Fahma Ardiana)
