Game Bonding Pasangan – Tidak seperti di film, cerita tidak berakhir saat Anda pergi setelah mengucapkan “Saya bersedia.”
Akhir cerita ala Hollywood hanyalah awal dari hubungan Anda berdua dan penting untuk mengingat komitmen yang Anda buat satu sama lain.
Salah satu cara untuk menjaga jalur komunikasi tetap terbuka dan memperkuat ikatan cinta Anda adalah dengan memainkan beberapa permainan.
Permainan video bekerja dengan sangat baik, begitu pula permainan papan dan permainan kartu. Namun untuk ikatan yang paling dalam, cobalah latihan yang dirancang untuk membuat percakapan mengalir bebas, jujur, dan tanpa menghakimi.
Saat Anda berbagi perasaan, suka dan tidak suka, keyakinan, impian dan tujuan, serta filosofi hidup. Dan dapat memahami dari mana pikiran-pikiran ini berasal, ikatan Anda akan tumbuh lebih kuat dan cinta Anda akan semakin dalam.
Jika Anda memilih permainan video, cobalah pilih permainan dua pemain karena tidak ada yang ingin merasa tersisih.
Meskipun permainan hubungan bukanlah pengganti terapi pasangan, permainan ini dapat menjadi cara yang bagus untuk terhubung di sela-sela kunjungan dengan terapis.
Jika Barbie dan Ken masih bersama setelah pertama kali bertemu pada tahun 1961, maka ada harapan bagi kita semua untuk memiliki hubungan yang langgeng dan memuaskan, dan memainkan beberapa permainan dapat membantu.
Penelitian telah mengonfirmasi bahwa pembentukan ikatan melibatkan hormon oksitosin. Selain itu, mereka telah menunjukkan bahwa “hormon pelukan” ini dapat meningkatkan kepercayaan dan memiliki efek menenangkan.
Seperti mengurangi stres, kecemasan, dan ketakutan; ketika pasangan melakukan aktivitas rekreasi bersama, kadar oksitosin meningkat.
Rekomendasi Game Bonding Pasangan untuk Memperkuat Hubungan
Berikut adalah kumpulan permainan yang pasti akan membuat Anda lebih dekat satu sama lain, dan bahkan mungkin membuat api asmara Anda semakin membara.
1. Apakah Anda Lebih Suka?
Ini adalah permainan pertanyaan hipotetis di mana pemain memilih salah satu dari dua skenario yang lebih mereka sukai.
Pemain bergiliran mengajukan pertanyaan satu sama lain dimulai dengan “Apakah Anda lebih suka…” dan diakhiri dengan dua skenario yang berbeda.
Misalnya, “Apakah Anda lebih suka memakai kacamata ski seumur hidup atau memakai penutup mata ala Teenage Mutant Ninja Turtles seumur hidup?”
Pertanyaannya bisa bijaksana, konyol, atau sepenuhnya hipotetis, dan sering kali sedikit aneh, konyol, dan tidak masuk akal.
Idenya adalah membuat Anda berbicara, berbagi, tertawa, dan terhubung melalui jawaban-jawaban tersebut.
2. 36 Pertanyaan yang Menuju Cinta
Permainan kuis ini dikembangkan oleh psikolog Arthur Aron dalam sebuah penelitian tahun 1997 di Universitas Negeri New York di Stony Brook.
Ia meneliti apakah keintiman antara dua orang asing yang sama sekali tidak saling kenal dapat dipercepat.
Tujuan penelitiannya adalah untuk meneliti psikologi sosial hubungan dan menciptakan kedekatan, dan itu berhasil.
Salah satu pasangan penguji pertamanya menikah enam bulan kemudian! Cobalah sendiri dan lihat ikatan apa yang diperkuat antara Anda dan pasangan.
3. Kuis 5 Bahasa Cinta
Pencipta permainan ini mengatakan bahwa Anda dapat mengikuti kuis ini untuk menemukan bahasa cinta utama Anda.
Apa artinya, dan bagaimana Anda dapat menggunakannya untuk lebih terhubung dengan orang-orang terkasih.
Asumsinya sederhana: orang yang berbeda dengan kepribadian yang berbeda menunjukkan dan menerima cinta dengan cara yang berbeda.
Dengan belajar mengenali preferensi ini dalam diri Anda dan pasangan, Anda dapat belajar mengidentifikasi akar konflik Anda, terhubung lebih dalam, dan benar-benar mulai tumbuh lebih dekat.
Ketika pasangan membaca 5 Bahasa Cinta, mereka menemukan mengapa mereka kehilangan perasaan romantis saat berpacaran.
Serta bagaimana cinta emosional dapat dihidupkan kembali dalam hubungan mereka. Begitu mereka mulai berbicara dalam bahasa cinta utama satu sama lain, mereka terkejut melihat betapa cepatnya emosi mereka berubah menjadi positif.
4. Saling Berpandangan
Latihan ini serupa tetapi tidak harus melibatkan sentuhan fisik. Ketika dua orang saling menatap mata selama beberapa menit, mereka dapat mengembangkan kepercayaan yang lebih dalam.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa saling menatap membuat pasangan lebih dekat dan pada akhirnya meningkatkan hubungan.
Karena saling menatap dalam waktu lama melepaskan senyawa di otak yang terkait dengan ikatan dan keterikatan jangka panjang.
Berikut ini adalah sains di baliknya: kontak mata yang lama memacu sistem saraf untuk melepaskan oksitosin serta feniletilamin.
Hal itu disebut sebagai “zat kimia cinta”, sebuah neurotransmitter yang terlibat dalam perasaan ketertarikan interpersonal.
Tidak ada jaminan bahwa latihan kecil ini akan membuat Anda lebih dekat. Bagi sebagian orang, tidak demikian.
Namun, sebagian besar pasangan menemukan bahwa saling menatap mengurangi ketegangan interpersonal dan membuat pasangan lebih menarik dan lebih memikat secara erotis.
Itulah dia artikel yang membahas mengenai deretan rekomendasi game bonding pasangan yang mungkin bisa Anda coba mainkan untuk memperkuat hubungan Anda dengan pasangan Anda. (Fahma Ardiana)
